GIS Banjar
Toggle navigation
User Image

Hello,

Guest
  • Dashboard
  • Data Kecamatan
  • Curah Hujan
  • Geologi
  • Jenis Tanah
  • Kemiringan Lereng
  • Kepadatan Penduduk
  • Rawan Angin
  • Rawan Banjir
  • Rawan Longsor
  • Topografi

PROFIL INVESTASI KABUPATEN BANJAR 2015

  1. Home
  2. Dashboard
picture
picture
picture
picture
picture
picture
picture
picture
picture
picture
picture
picture
picture
picture
picture

Tentang Kecamatan Cintapuri


Kecamatan Cintapuri adalah kecamatan baru yang merupakan pemekaran dari Kecamatan Simpang Empat; dengan nama Kecamatan Cinta Puri Darussalam. Pemekaran dan penetapan sebagai Kecamatan baru; dilakukan secara resmi pada bulan maret 2013. Kecamatan Cinta Puri telah ada beberapa lokasi penempatan transmigrasi. Paling awal adalah penempatan lokasi transmigrasi yang berlokasi di Galam Ranah baik SP-1; SP2; SP-3 sampai SP-4. Terakhir adalah penempatan pada UPT Cinta Puri. Lahan pekarangan (LP) transmigran yang sudah diterima seluas 0,5 Ha telah ditanami berbagai macam tanaman, baik tanaman pangan maupun perkebunan. Demikian pula halnya dengan sebagian lahan usaha I (LU I) 0,5 Ha dan lahan usaha II (LU II) 1,0 Ha.


Kependudukan Cintapuri


S umber mata pencaharian di Kecamatan Cinta Puri beragam sebagai karyawan atau pekerja tidak tetap perkebunan sawit PT BORNEO INTI TANI, buruh tani, karyawan pertambangan, peternak kambing dan pembudidaya ikan. Sebagian lagi menjalani profesi dengan bekerja pada kegiatan off-farm seperti tukang bangunan dan buruh harian lepas. di Kecamatan CInta Puri terdapat Unit pemukiman transmigrasi (UPT) Cinta Puri yang dihuni oleh transmigran lokal (berasal dari Kalimantan Selatan) dan transmigran interlokal (berasal dariluar Kalimantan Selatan). Jumlah transmigran local sebanyak 104 KK dan transmigran interlokal sebanyak 105 KK. Pemukiman UPT Cinta Puri memiliki beberapa wilayah yaitu Blok A sebanyak 32 KK, Blok B sebanyak 40 KK, Blok C sebanyak 26 KK, Blok D sebanyak 57 KK dan Gang Baja berjumlah 54 KK. Rata-rata lahan 1 dan II sudah diusahakan menjadi perkebunan sawit dan sudah ada yang menghasilkan buah pasir yang harga jualnya Rp,500-Rp,600 per/Kg. Adapun sarana dan pruduksi ada bantuan berupa bibit sawit, pupuk dan pestisida yang dibagikan melalui ketua RT serta melalui kelompok tani. Upah Transmigran yang bekerja sebagai karyawan diperkebunan sawit adalah rata-rata pendapatan per/hari sebanyak Rp,51.500 dengan warga desa diutamakan dalam penerimaan tenaga kerja. Pekerjaan yang dilakukan diperusahaan perkebunan sawit diantaranya adalah penanaman, pemupukan dan penyiangan disekitar batang kelapa sawit. Perusahan-perusahaan perkebunan sawit yang ada di daerah sini yaitu PT.Borneo Inti Tani, PT.Palmina dan PT. Mundrad. Pada PT. Borneo Inti Tani sebagian besar yang bekerja adalah warga transmigrasi UPT. Cinta Puri sedangkan pada PT. Palmina adalah warga UPT-UPT lainnya yang juga berada di Kecamatan Cinta Puri


Akses Perhungan Cintapuri


sarana dan prasarana akan menunjang kegiatan sosial ekonomi di daerah tersebut. Sarana dan prasarana yang terdapat di Kecamatan Cinta Puri ini digunakan untuk untuk meningkatkan produksi, perhubungan, kesehatan dan kegiatan sosial kemasyarakatan. Sarana dan prasarana tersebut berupa barang inventaris maupun milik pribadi. Prasarana jalan darat yang terdapat di Kecamatan Cinta Puri adalah jalan yang dapat dilalui setiap jenis kendaraan dalam kondisi ideal baik di musim kemarau maupun di musim penghujan, namun saat ini kondisi jalan di Kecamatan Cinta Puri baik jalan poros maupun jalan lingkungan serta jembatan dan perlu adanya perbaikan. Sarana transportasi yang digunakan sehari-hari oleh penduduk adalah sepeda dan sepeda motor. Kendaraan roda dua tersebut digunakan sebagai sarana transportasi untuk menunjang kehidupan sosial ekonomi penduduk di Kecamatan Cinta Puri. Kurangnya sarana angkutan dan transportasi, terutama roda empat menyebabkan sering tidak lancarnya usaha pemasaran hasil pertanian di Kecamatan Cinta Puri.


Apek Pertanian Cintapuri


Kawasan pertanian di Kecamatan ini meliputi kawasan lahan kering dan lahan basah. Kawasan lahan kering banyak dikembangkan untuk tanaman perkebunan yaitu kelapa sawit dan karet. Selain untuk tanaman perkebunan, lahan kering juga ditanami buah-buahn utamanya pisang, jeruk siam, kacang tanah, dan ubi kayu. Sementara untuk lahan basah baik sawah tadah hujan maupun lebak sebagian digunakan untuk tanaman padi dan juga untuk peternakan baik kerbau maupun unggas. Keberadaan para transmigran sangat membantu pengembangan sektor pertanian di kecamatan ini.


Industri Pengolahan Cintapuri



Potensi Yang Ada Pada Kecamatan Cintapuri


Tanaman karet dan tanaman kelapa sawit merupak an jenis tanaman yang cuk up banyak diusahakan dan ber potensi untuk dikembangk an lebih lanjut. S edangk an di sektor per tanian, tanaman pangan yang diusahak an adalah padi dan palawija. Di sektor per ik anan, jenis usaha yang ber potensi per ik anan budidaya kolam sedangk an di sektor peter nak an adalah budidaya ter nak sapi dan itik . Kecamatan ini juga potensi untuk pengembangan sektor per tambangan.

No Potensi Kecamatan